Kisah Persahabatan Masa Putih Abu-abu
“ Apa sih mau kamu? Apa? Dulu kau berjanji taka kan mengecewakan ku, tapi kini kau menggingkari janjimu sendiri. Tega kamu melakukan hal ini kepadaku.Apa sih yang kamu inginkan sebenarnya ? Cuma hanya seorang laki-laki.
“ Ya Allah ….desisku setelah teringatakan kata-kata yang telah aku ucapkan kepadanya. Semenjak itu setiap malamaku selalu teringat didalam mimpi tidur malamku selalu datang.Ohh… apa lagi ini, aku sungguh bersalah kepada sahabatku. Kini aku tak pernah lagi bertemu dengannya, aku tak tahu ia sekarang dimana dan bagaimana kabar ia sekarang.
****
Kisah persahabatanku dimasa putih abu-abu, itu adalah persahabatan yang tak mungkin akan aku lupakan sampai kapan pun. Bersama sahabatku yang pintar, baik, cantik dan selalu ceria.Seorang sahabat yang menegerti akan semua kemauanku, selalu ada disaataku sedang sedih senang, dan ia pun selalu temani aku dalam gelap dinginya malam dan panasnya terik matahari yang bersinar.
Akuingatwaktupertamaakukenaldengannya, rasanyasenangsekalimenemukanseorangsahabat yang dapatmengertidandapatdipercaya.Dan akuselaluingatdikalaakudandiabermaindanpergibersama-samasepertisaudarakembar yang takdapatdipisahkanolehapapun.Namunitusemuatinggalkenangan yang dapatdiceritakandalamlembarankertasputihdantintahitam.Menyesalmemangselaludatangsetelahperistiwaterjadi.Tapitakbisasecepatdansemudahnyaakumelupakannya.Walauakudandiabedasekolah pun.
“ Kemanalagiakuharusmencarimukawan?” pikirku
Ku berjalandanterusberjalanmenyusuriramainyajalanandansepinyajalansetapak, melewati gang-gang kecil, melawanpanasnyaterikmataharigelapdandinginyamalam.Aku pun jugamendatangirumahnya ,tapi yang akutemukanhanyalahrumahkosong yang sudahtakberpenghuni, kotordanberdebutakada yang merawatnya. Akuhampirputusasa, karenaakutakmenemukansahabatku.Hinggahujanpunturun, bajukubasahkuyubkubelarisecepatmungkinmenujurumah.Dan saatsakitmenghampiri, akutakbisaapa-apa.Hinggabelberderingmengagetkanku. Ku berjalansemampukumenujupintudepan, akuterkejutakutakmenyangkadenganapa yang akulihatsekaranginidihadapanku.
“ Kawan….maafkanaku, denganucapankudulu yang pernahmengecewakanmu. Akumemangegoissaatitu, maafkanaku.” Pintakupadasahabatku
Akusepertibermimpi, setelahaku lama berkelilingmencarinyakiniiadatangdengantiba-tibakerumahku. Ku pelukdenganeratkumelepaskansemuakerinduanku, dengantetes air mata, kuinginiakembalimenjadisahabatku. Namuniajustrumenangisbukanmenjawabkeinginanku.
“ Sekian lama kitabersahabat, akutakmungkindapatmelupakanmu. Kautahusemuatentangakudankamusudahmenjadibagiandarihidupaku, akutakbisamelupakanpersahabatankitamasaputihabu-abuakuinginmenembussemuakesalahankuselamainiterhadapmu.”Ucapkudihadapannya.
Ternyatapertemuanku kali inimenjadipertemuan yang terakhirkalinya.Iaharuspergidanentahkapanakankembalilagi. Tapiakubersyukur Allah masihmempertemukankudengannyadanmintamaafdengannya.
Komentar
Posting Komentar